Pendaftaran
Lewat Pos sampai 11 November
JAMBI - Ini
kabar gembira bagi peminat calon pegawai negeri sipil (CPNS) di
Provinsi Jambi. Pemprov Jambi dan pemerintah kabupaten/kota memastikan
penerimaan CPNS daerah tahun 2009 dilaksanakan mulai 28 Oktober.
Pengumuman yang ditunggu-tunggu peminat profesi PNS itu akan ditempel di
kantor pemerintahan atau Badan Kepegawaian Daerah (BKD) masing-masing.
Pemprov Jambi akan merekrut sebanyak 382 CPNS lewat
jalur umum. Sekda Provinsi Jambi AM Firdaus menjelaskan, jumlah tersebut
untuk mengisi empat formasi. Rinciannya tenaga kesehatan sebanyak 82
orang, tenaga teknis 145, tenaga honorer 103, dan tenaga guru 25 orang.
Menurut Firdaus, tenaga guru
hanya khusus diterima untuk sekolah bertaraf internasional (SBI).
Sedangkan tenaga honorer adalah tenaga yang sudah masuk database dan
akan dihabiskan pada 2009. “Honorer ini akan kita habiskan semua yang
sudah masuk database,” katanya
Sementara itu, Pemkot Jambi menerima 379 CPNS umum.
Jumlah tersebut untuk tenaga teknis, tenaga guru, dan tenaga kesehatan.
Berbeda dari sebelumnya, kali ini Pemkot menerima lulusan tingkat SMA.
“Untuk formasi pendidikan
terendah adalah sekolah menengah farmasi (SMF) dan sekolah perawat gigi
(SPRG). Jumlahnya saya kurang ingat, kalau tidak salah tiga,” kata
Kepala BKD Kota M Ichsan. Menurut dia, formasi tebesar masih didominasi
tenaga kesehatan dan guru.
Dalam keterangannya, Ichsan juga menjelaskan, berkas
lamaran dikirim melalui kantor pos paling lambat 11 November (cap pos).
Sedangkan pelaksanaan ujian tertulis pada 29 November 2009.
Pemkab Batanghari juga
memastikan penerimaan CPNS dimulai Rabu (28/10) lusa hingga 11 November.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Batanghari Drs Ariansyah
mengatakan, pengumuman akan ditempel di BKD mulai 28 Oktober hingga 11
November. “Para peminat CPNS bisa melihat langsung pengumumannya di
BKD," katanya.
Menurut
dia, guna mengakomodasi keterlambatan, akan diberikan waktu tambahan
lima hari. "Waktu tambahan jika surat lamaran dari CPNS belum
disampaikan pihak kantor pos ke BKD, namun cap pos tetap sebelum 11
November," tutur Ariansyah.
Sementara terkait jadwal pelaksanaan ujian seleksi CPNS,
Ariansyah mengaku belum tahu pasti. Hingga sore kemarin pihaknya masih
mengadakan rapat di BKD Provinsi. Namun dia mengatakan, kemungkinan
besar jadwal ujian dilakukan pada hari libur, untuk memberikan
kesempatan lebih luas bagi para pelamar yang akan mengikuti ujian. "Yang
jelas pada hari libur, kemungkinan besar 22 November. Tapi belum tahu
juga, karena saat ini kita masih rapat," ujarnya.
Pemkab Bungo tahun ini
menerima 308 pelamar umum, 153 tenaga honor, dan 21 sekretaris desa.
Menurut Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Bungo Harmain, syarat
pendaftaran CPNS masih sama dengan tahun lalu, yaitu menyertakan surat
permohonan, ijazah yang telah dilegalisasi. Bila ada ijazah akta empat
atau A-4 dapat pula disertakan sesuai formasi yang diambil, pasfoto, dan
fotokopi KTP secara nasional.
Berkas lamaran CPNS dikirimkan melalui kantor pos.
Setelah penerimaan berkas, ada seleksi administratif dengan sistem
komputer. Dari proses penerimaan CPNS tersebut, Harmain meyakinkan bahwa
penerimaan CPNS Bungo akan dilaksanakan transparan dan melalui proses
komputerisasi yang tidak dapat diganggu gugat.
Harmain menjamin pelaksanaan CPNS tahun ini
transparan. Pihaknya hanya menerima berkas lamaran serta berkas jawaban
dari CPNS. “Yang memproses (reject) seluruh berkas pelamar adalah BKN.
Proses tersebut melalui sistem komputerisasi yang tidak dapat diganggu
gugat. Bila dari komputer tidak dapat atau dapat dibaca oleh komputer,
akan dapat segera diketahui. Dari sana akan dapat terlihat berkas yang
lolos penyeleksian administratif atau tidak,” katanya.
Pemkab Muarojambi akan
merekrut 544 CPNS. Formasi itu meliputi 434 formasi umum, 95 pegawai
honor yang masuk database, dan 15 sekretaris desa (sekdes). Kepala BKD
Muarojambi Najman Efendi mengatakan, formasi umum yang diterima sama
seperti penerimaan CPNS tahun-tahun sebelumnya, yakni tenaga guru,
tenaga kesehatan, dan tenaga teknis lainnya. Mengenai persyaratan dan
jadwal tes serta hal-hal lain tentang rekrutmen CPNS, akan diumumkan
pada 28 Oktober.
Sebelumnya,
Sekda Muarojambi Syaifuddin Anang mengatakan, pada penerimaan CPNS
tahun ini, Pemkab Muarojambi akan merekrut sesuai kebutuhan. “Potensi
Muarojambi adalah pertanian dan kehutanan. Tentu yang paling
diprioritaskan adalah sarjana pertanian dan kehutanan,” katanya.
Meski demikian, bukan
berarti sarjana lain diabaikan. Pemkab tetap membuka peluang untuk
sarjana lulusan ekonomi, hukum, dan lainnya yang disesuaikan kebutuhan.
“Pada saat pengumuman nanti akan lebih jelas” katanya.
Di Sarolangun, tahun ini
disediakan 453 formasi yang terdiri atas 124 tenaga guru, 72 tenaga
kesehatan, 137 tenaga teknis, 14 sekdes, dan 106 honorer (sesuai
database) 2009 yang belum terangkat.
Kepala BKD Sarolangun Jaelani mengatakan, sesuai edaran,
pada seleksi CPNSD tahun ini tidak tersedia lowongan bagi tamatan
SMA/MA, kecuali khusus di Provinsi Papua dan Papua Barat.
Sedangkan tamatan SMK hanya
tersedia 15 formasi yang tercantum dalam formasi tenaga teknis lainnya.
“Untuk tamatan SMK hanya 15 orang yang termasuk dalam 137 tenaga teknis.
Kalau SMA se-Indonesia, kecuali Papua dan Papua Barat, tidak ada
formasi,” terangnya.
Seperti
di daerah lain, penerimaan bahan seleksi CPNSD di Sarolangun dimulai 28
Oktober hingga 11 November 2009. Sedangkan pelaksanaan tes diperkirakan
sepekan setelah penerimaan bahan. “Sekitar 17 atau 18 November. Jadwal
pasti setelah rapat di Provinsi malam ini. Cuma gambarannya begitu,”
kata Jaelani ketika dikonfirmasi via ponselnya malam tadi.
Pengiriman bahan dilakukan
via pos, ditujukan kepada bupati Sarolangun. Sementara pelaksanaan di
sekolah-sekolah yang ditunjuk sebagai penyelenggara seleksi CPNSD.
Berbeda dari daerah lain, di
Tebo, penerimaan CPNS dimulai 2 November mendatang. Menurut Kepala BKD
Tebo H Izhar, jadwal itu ditetapkan berdasarkan hasil rakor kepegawaian
CPNS 2009, Sabtu (24/10) lalu. “Tanggal 2 November 2009 kita sudah mulai
menerima berkas bagi yang mau melamar menjadi calon pegawai negeri
sipil di lingkungan Pemkab Tebo,” kata Izhar.
Mengenai formasi, menurut Izhar, tidak berubah dari
yang sudah ditetapkan sebelumnya, yakni 316 formasi. Pelamar umum 256,
dengan rincian tenaga guru 136, tenaga kesehatan 78, dan tenaga teknis
42 orang. Kemudian sisa honorer 49 dan jatah sekdes 11 orang.
“Fokus kita untuk penerimaan
kali ini masih kepada tenaga guru dan kesehatan. Sedangkan tenaga teknis
hanya sedikit yang akan kita ambil,” tambahnya. Sedangkan tamatan SMA
tahun ini tidak ada formasi, paling rendah D-2.
Menurut dia, pengiriman berkas dilakukan
lewat kantor pos hingga 16 November 2009. “Jadwal penerimaan segera kita
umumkan dalam waktu dekat. Saat ini tinggal menunggu pengesahan dari
bupati. Kalau sudah ada pengesahan dari bupati, langsung kita umumkan
Senin besok (hari ini, red),” katanya.
Sementara Pemkab Tanjab
Timur tahun ini kebagian jatah menerima 417 orang. Rinciannya, tenaga
guru 138, tenaga medis 121, dan tenaga teknis 158. Lalu Pemkab Merangin
menerima 347 orang. Formasi itu terdiri atas tenaga guru 134, tenaga
kesehatan 78, tenaga teknis 40, tenaga honorer 66, dan sekdes 29 orang.
Untuk Kabupaten Kerinci tahun ini disetujui 365 orang. Formasi itu
meliputi pelamar umum 260, honorer 82, dan sekdes 23 orang.
(dra/viz/aki/lis/amu/wra/dwy)
0 komentar:
Posting Komentar