Kamis, 30 September 2010

Sungai Penuh Online : Tim Sukses HBA Dapat Jatah

Reshuffle Jilid II Kabinet Jambi Emas








DILANTIK: Gubernur Jambi HBA usai melantik
pejabat di Rumah Dinas kemarin.
JAMBI - Pada reshuffle jilid II kabinet Jambi Emas masih diwarnai tim sukses. Diantaranya, ada nama Idham Kholid yang dilantik sebagai Kadis Pendidikan, Ivan Wirata sebagai Sekretaris Dinas PU dan beberapa nama lain yang tak begitu kentara mendukung saat pencalonan HBA beberapa waktu lalu. Disamping itu, yang juga turut dilantik kemarin dua orang pejabat Sarolangun, yakni M Jaelani sebagai Kepala Biro Hukum Setda Provinsi Jambi dan Hendrizal SPt MM sebagai  Kepala Kantor Penghubung Pemprov Jambi di Jakarta. Sebelumnya, kedua orang ini menjadi pejabat di Sarolangun.
Sementara itu dalam pelantikan kemarin, HBA juga tampaknya masih mempertahankan muka-mula lama dengan hanya melakukan mutasi terhadap pejabat tersebut. Misalnya, Abdul Zaki yang dilantik menjadi Asisten I, kemudian Fauzi Syam yang dilantik sebagai Kepala Balitbangda, Erwan Malik yang dilantik sebagai Inspektur, Benrhard Panjaitan yang dilantik sebagai Kadis Perhubungan, Ahmad Junaidi yang dilantik jadi Pj Kadis PU. Dan yang mengejutkan, Kadis Kesehatan Provinsi Jambi, Hernayawati malah turun eselon dari IIA ke IIB sebagai Direktur RSJ.
Jumlah seluruh pejabat yang dilantik kemarin, terdiri dari eselon II sebanyak 10 orang dan eselon III sebanyak 24 orang serta eselon IV sebanyak satu orang. Prosesi pelantikan dilakukan di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi kemarin (29/09), dihadiri kepala SKPD dan sejumlah undangan lainnya. Namun untuk tahun 2011 mendatang, Gubernur mengatakan tidak akan ada lagi perombakan kabinet lagi.
“Kita harapkan nanti mulai Januari 2011 itu tidak ada lagi pergantian begitu juga untuk lima tahun kedepan,” ujar Gubernur Jambi Hasan Basri Agus kepada sejumlah wartawan usai melantik sejumlah pejabat di rumah dinasnya kemarin.
Menurut HBA, jika terjadi pergantian nantinya itu merupakan hal harus dilaksanakan.”Kalaupun ada pergantian nantinya, itu parah betul lah,” cetusnya.
Pelantikan tersebut sebutnya, bukanlah didasari atas pertimbangan suka atau tidak suka dan pertimbangan politik. Kepada pejabat yang baru dilantik, Gubernur berharap agar penanganan masalah inprastruktur pada masa yang akan datang dapat ditingkatkan kualitasnya.
“Juga dengan peningkatan kualitas sumberdaya manusia, khususnya bidang pendidikan dan kesehatan yang memerlukan perhatian khusus,” tegas Gubernur.
Pengamat Hukum Tata Negara, Jhoni Najwan PhD, menyampaikan, fenomena masuknya tim sukses sebagai kepala SKPD merupakan suatu hal yang tak bisa dipungkiri lagi sejak dilakukannya pemilukada. Ini sebutnya, sah-sah saja dilakukan, sepanjang tim sukses yang bersangkutan memenuhi persyaratan.
‘’Untuk jadi eselon II kan ada syarat-syaratnya, kalau memenuhi syarat tak menjadi masalah tim sukses ikut dilantik. Karena kewenangan dalam pelantikan pejabat merupakan hak proregatif gubernur,’’ tuturnya.
Dikatakannya, sesuai dengan UU No 32 tahun 2004, yang namanya pemerintah daerah tersebut adalah kepala daerah dan perangkatnya. Biasanya, katanya, dalam penyusunan perangkat inilah, tim sukses tersebut berperan. ‘’Memang idealnya, pertimbangan dalam pelantikan tersebut adalah profesionalitas. Dimana persyaratannya harus cukup, loyal dan bisa bekerjasama,’’ terangnya.
(cas/arm)

Bagi yang ingin belajar PHP / HTML / MySQL  DAN  ingin membuat WEBSITE SENDIRI dengan sangat Mudah dan Murah sambil langsung praktek, Saya rekomendasikan anda belajar DI SINI atau DI SINI ««  di klik biar situsnya keluar, 4 langkah Mudah dan 3 langkah JITU Murah dan Mudah Membuat WEBSITE. D12UL

Artikel yang berkaitan




0 komentar:

Posting Komentar



Bagi yang ingin belajar PHP / HTML / MySQL Dan ingin membuat WEBSITE SENDIRI dengan sangat Mudah dan Murah sambil langsung praktek, Saya rekomendasikan anda belajar DI SINI atau DI SINI «« di klik biar situsnya keluar, 4 langkah Mudah dan 3 langkah JITU Murah dan Mudah Membuat WEBSITE. D12UL. D12UL


Twitter Delicious Facebook Digg Favorites More